Kemiskinan
Kemiskinan
adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar
seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.
Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, atau
sulitnya akses terhadap pendidikan atau pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah
global.
5 Faktor Penyebab Kemiskinan
Kemiskinan
diakibatkan oleh beberapa faktor - faktor dalam diri, yaitu :
1 . Kurang Ilmu
Tidak adanya akses pendidikan kepada
mereka yang butuh pendidikan gratis untuk menambah ilmu mereka, hal inilah yang
menjadi salah satu faktor yang menghabat seorang manusia untuk merangkak naik
meninggalkan kemiskinan. Dalam hal ini, mereka harus memperkaya pengetahuan
untuk menujang dan mendukung kehidupan mereka agar jauh lebih baik, dan tidak
mudah terbodohi oleh orang lain. Pendidikan sangatlah penting, sehingga kita
dapat memecahkan berbagai permasalahan dalam hidup
2 . Kurang Keterampilan
Pada zaman modern saat ini sangat penting
mempunyai keterampilan lebih dalam diri kita. Selain akademik yang harus
mumpuni, seseorang harus memiliki skill lebih sehingga dapat menunjang
pekerjaan dan dapat bersaing dengan orang lain dalam dunia kerja.
3 . Takut
Mencoba
Ketidak percayaan pada diri membuat
seseorang takut akan melakukan sesuatu yang baru dalam hidupnya. Impian tinggi
seseorang tanpa diikuti dengan keberanian diri akan sia- sia, Hal tersebut
hanya akan menjadi angan angan semata. Untuk memulai sesuatu, keberanian diri
sangat dibutuhkan agar kita dapat keluar dari zona aman dan mencoba hal baru,
sehingga kemungkinan sukses akan jauh lebih besar. Tapi seorang penakut akan
selalu diantui akan suatu kegagalan.
4 . Takut
Berhijrah
Merantau dari suatu tempat ke tempat lain
bukanlah suatu perkara mudah, karena akan memulai semuanya dari awal, dan hal
itulah yang menjadi ketakutan sendiri dalam benak kita. Orang yang merantau
akan membuka kesempatan pada dirinya untuk memulai usaha dan sesuatu yang baru
untuk mendapatkan pekerjaan. Seorang yang merani berhijrah adalah seseorang
yang bisa menentukan nasibnya sendiri untuk menghadapi tantangan dan lebih
mandiri.
5 . Masih
Memiliki Mental Miskin
Mental seseorang dapat menentukan apakah
seseorang mampu untuk bergerak naik atau tetap stuck di tempat. Seseorang yang bermental lemah meski memiliki
keterampilan dan pendidikan yang cukup, akan tetap mempunyai mental yang
mengarah pada kemiskinan. Rasa takut mereka akan tetap dan tidak akan memulai
segalanya yang baru, sehingga tidak akan berkembang. Hal inilah yang
menyebabkan seseorang sewaktu-waktu dapat kembali menjadi miskin.
Indonesia dan Kemiskinan Absolut
kemiskinan absolut adalah keadaan dimana
sebagian penduduk yang hanya dapat memenuhi sandang, pangan, dan papan yang
sangat diperlukan untuk mempertahankan tingkat kehidupan yang minimum. Kemiskinan
absolut biasa terjadi pada negara – negara berkembang, yag ada di dunia.
Indonesia menggunakan sistem kemiskinan
absolut, karena lebih dari lima puluh persen pendapatan rakyatnya berada
dibawah garis kemiskinan. Indonesia adalah salah satu negara berkembang dengan
mayoritas penduduk yang bertaraf kehidupan menengah kebawah. banyak penduduk di
Indonesia yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka, dimana mereka
sulit mendapatkan uang untuk memenuhi makan mereka sehingga banyak terjadi busung
lapar dan kurang gizi, sulit mendapatkan pendidikan yang layak untuk
meningkatkan pengetahuan generasi selanjutnya, serta kebutuhan primer lainnya
yang sangat dibutuhkan dalam menunjang suatu kehidupan.
Hubungan Tenaga Kerja, Pengangguran, dan Pertumbuhan
Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan
kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang
lebih baik selama periode teertentu.
Tingkat pendapatan seseorang akan
mempengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara, dan tingkat pertumbuhan
ekonomi saling berkaitan dengan tingkat pembangunan Nasional suatu negara. Maka
secara garis besar apabila pendapatan seseorang rendah maka pembangunan suatu
negara akan terhambat dan pertumbuhan ekonomi negara pula melambat.
Terbatasnya lapangan pekerjaan menjadi
kendala saat ini, sehingga kurangnya lapangan perkerjaan. Dan maraknya tenaga
kerja dari luar negri membuat sumber daya manusia dalam negri menganggur begitu
saja, karena kurangnya keterampilan yang dimiliki sehingga kalah bersaing
dengan pihak luar. Apabila seseorang menganggur dan tidak mendapatkan
penghasilan otomatis pendapatan negara akan berkurang dan mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Daftar Pustaka :
No comments:
Post a Comment